Kejujuran



“Honesty is the first chapter of the book wisdom.” 
― Thomas Jefferson

Apa yang salah
Bila mereka menepuk dada
Tertawa akan karya
Yang mereka cipta dengan rasa dan karsa

Apa yang salah
Memiliki nama yang dikenang
Tersenyum menjadi pemenang
Miliki harta bergelimangan

Adakah yang peduli
Jalan apa yang mereka raih
Apa yang dikorbankan
Jujurkah yang dikerjakan

Sementara mereka jatuh
Sederas tetesan embun
Berganti dilindas dan dihinakan
Diinjak dan dicampakan

Tak ada lagi cinta tersisa
Tak ada lagi tawa terdengar
Kan tertinggal semua pendusta
Sedang jaman tak henti berputar

Aku berdiri dibalik jeruji
Berteman gelap dan sepi
Berjalanlah sahabat sejati
Selama kau sanggup berdiri

Ingatlah dalam hati
Jangan pernah kau mencuri
Meski lambungmu menjerit nyeri
Meski terancam akan mati

Kemenangan bukan mengalahkan
Kehidupan bukan mematikan
Semua hanya perjalanan
Mengubah mimpi jadi kenyataan

Ingatlah
Nama itu kosong
Gelar itu hampa
Hanya karya yang nyata

Mars Pemuda



Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia 

~IR Soekarno


Tataplah langit yang tak berbatas
Lihatlah samudra yang tak bertepi
Janganlah pernah kau berhenti
Akan perasaan berpuas diri

Seperti mentari yang tenggelam
Lalu berganti sang rembulan 
Janganlah pernah kau menyerah
Jangan kau hancur oleh masalah

Berdirilah setegak kau bisa
Berlarilah sejauh kau mampu
Kobarkan semangat wahai pemuda
Bangunkan tanah airmu

Hentikan semua omong kosongmu
Redamlah nafsu besarmu
Di sekelilingmu lautan ilmu
Reguklah jangan kau ragu

Kejarlah cita - cita
Jangan silau pada harta
Teruslah berambisi
Jangan teman kau habisi

Di pundakmu harapan bangsa
Di pundakmu harapan kami
Bangkitlah wahai pemuda
Bangkitlah negeri

Untuknya


sejuta cerita , seribu doa, untuknya


Tak sengaja kudengar beritamu
Tentangmu yang kini bahagia
Berbalut cinta dan cita -cita

Senyum itu masih sama
Tetap indah seperti adanya
Saat kau bercerita tentang angan
Tentang  impian yang akan kau raih

Kulihat kau telah tiba
Di titik dimana bintang berada
Telah terbayar semua derita
Telah nyata semua cerita

Bersamanya kau raih segalanya
Bersamanya kau ukir bahagia
Tiada tangis yang percuma
Tak ada lagi luka yang terasa

Kututup lembaran dengan harapan
Untukmu sebuah ketulusan
Disini kudoakan kebahagiaan 

Di hati tempat kau pernah sandarkan